Menu

Daftar Sekarang

Beranda

Selamat datang di EF

Daftar program

Lihat semua program

Kantor dan sekolah

Kantor terdekat

Tentang EF

Cerita kami

Karir

Bergabung dengan tim kami
Perbedaan Penggunaan Maybe, Perhaps, Possibly dan Probably
Akademik English dan Persiapan Tes Inggris

Perbedaan Penggunaan Maybe, Perhaps, Possibly dan Probably

2020.10.23

Dalam belajar bahasa Inggris, kamu akan menemukan istilah yang di sebut adverb of probability, yaitu kata yang digunakan untuk menunjukkan kepastian dari sebuah informasi. Biasanya yang kita ketahui mengenai kata ‘mungkin’ hanya maybe saja, tapi ternyata ada banyak adverb lain yang bisa digunakan untuk mengatakan kata ‘mungkin.’

Selain maybe ada kata adverb lain yang mungkin kita pernah dengar seperti perhaps, possibly atau probably. Selama ini kita pikir kata-kata tersebut tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Padahal perbedaannya sangat jelas, simak beberapa penjelasan di bawah ini:

Maybe

Kata maybe biasanya digunakan saat kamu merasa tidak terlalu yakin dengan suatu informasi, kira-kira derajat keyakinannya sekitar 40% sampai 60%. Dengan kata lain, maybe digunakan saat kamu merasa setengah yakin akan sesuatu.

Contoh dalam kalimat:

“Maybe I’d stop by to your office tomorrow”

“I can help you, maybe, with something?”

“Maybe she’s having a bad day after her boyfriend call her”

“Maybe I don’t know about her too much, so I need to stay away from her”

Perhaps

Kata perhaps lebih menunjukkan tingkat ketidakpastian yang lebih ekstrim, derajatnya sekitar 10% sampai 30%. Biasanya kata perhaps digunakan untuk memberi saran atau komentar sambil lalu. Biasanya digunakan di awal kalimat dan kata ini dianggap adverb of probability yang paling sopan.

Contoh dalam kalimat:

“Perhaps I’ve done something foolish, but I’ve never meant to hurt you”

“Perhaps we need to reconsider about the result”

“Perhaps the problem lies on the system”

“Perhaps she will be calmer after resting and eating”

Possibly

Umumnya kata possibly digunakan untuk hal-hal yang formal. Derajat kepastian dari possibly sedikit di bawah maybe, tetapi jika ditambahkan kata quiet atau very di depannya, maka derajat kepastiannya akan meningkat.

Possibly seringkali bisa menggantikan kata might atau sebaliknya. Bedanya might biasanya digunakan untuk kalimat yang informal.

Contoh dalam kalimat:

“How could I possibly know if he didn’t tell me? I wasn’t even involved”

“She’ll be married to a celebrity, quite possibly”

“He couldn’t possibly do it with his ability”

“You can’t possibly dating that man, I mean, he’s married already”

Probably

Untuk derajat kepastian yang lebih tinggi, biasanya kata yang digunakan adalah probably. Derajat kepastiannya diatas 60% sampai 90%. Kamu bisa menggunakan kata probably untuk menunjukkan informasi yang cukup kamu yakini, namun masih ada sedikit keraguan di dalamnya sehingga masih belum yakin 100%.

Jika kamu menggunakan kata probably dalam kalimat, maka menunjukkan tingkat keyakinan atau kepercayaan diri yang tinggi. Jadi hati-hati ya saat akan menggunakan kata ini, pastikan waktu dan penggunaannya tepat.

Contoh dalam kalimat:

“She was probably right, we need to listen to her”

“I will probably skip the meeting, I need to go to the doctor”

“The police probably know how to handle criminal”

“She’s a doctor, probably she knows how to cure this”

Selain empat adverb of probability di atas, ada juga kata might yang sudah sempat disinggung bersama dengan possibly. Seperti sudah disampaikan, might memiliki derajat ketidakpastian lebih rendah dari maybe.

Kata might bisa digunakan dalam kondisi apapun yang tidak pasti, tapi ada kemungkinan kamu juga melakukannya, walaupun kecil kemungkinan.

Berikut beberapa contoh penggunaan kata might dalam kalimat:

“I might go to school later, I don’t know”

“She might borrow you the book, if she wants”

Silahkan dipelajari lebih lanjut penggunaan adverb of probability ini untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kamu.

Daftar Konsultasi Gratis

Perbedaan Penggunaan Maybe, Perhaps, Possibly dan Probably