Jangan Sampai Salah! Ini Perbedaan 'Correct' dan 'Right' dalam Bahasa Inggris

Dalam belajar bahasa Inggris, sering kali kita menemukan kata yang tampak memiliki arti sama, tetapi ternyata penggunaannya berbeda tergantung konteks. Dua kata yang sering membingungkan bagi orang yang sedang belajar bahasa Inggris adalah “correct” dan “right”. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, keduanya sama-sama berarti benar. Namun, apakah keduanya benar-benar bisa dipakai secara bergantian?

Artikel ini akan membahas secara tuntas perbedaan correct dan right, mulai dari arti, penggunaan, hingga contoh kalimat yang bisa kamu jadikan acuan.

Kata “correct” berasal dari bahasa Latin corrigere yang berarti to make straight, set right. Dalam bahasa Inggris modern, “correct” digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang tepat, sesuai aturan, atau tanpa kesalahan.

Secara umum, correct lebih sering dipakai dalam konteks formal atau akademis, terutama ketika kita membicarakan tentang aturan, tata bahasa, atau jawaban yang sesuai standar.

Penggunaan correct:

1. Menunjukkan jawaban yang tepat sesuai fakta atau aturan.

Contoh: The answer to number five is correct. (Jawaban untuk nomor lima itu benar/tepat.)

2. Menyatakan kesesuaian dengan tata bahasa atau kaidah tertentu.

Contoh: Please check if my grammar is correct. (Tolong periksa apakah tata bahasa saya sudah benar.)

3. Digunakan dalam instruksi atau situasi formal.

Contoh: Make sure the information you provide is correct. (Pastikan informasi yang Anda berikan sudah benar.)

4. Sebagai kata kerja (verb), “to correct” berarti memperbaiki.

Contoh: The teacher corrected my essay. (Guru memperbaiki esai saya.)

Jadi, correct lebih menekankan pada ketepatan secara objektif, yaitu sesuai dengan aturan atau fakta yang berlaku.

Kata “right” memiliki makna yang lebih luas dibanding correct. Selain berarti benar, right juga bisa bermakna hak, arah kanan, bahkan tepat pada waktunya. Namun, dalam konteks pembahasan kali ini, kita fokus pada right yang berarti benar atau sesuai.

Yang membedakan, right sering digunakan dalam percakapan sehari-hari atau situasi yang lebih kasual. Kata ini juga bisa dipakai untuk menyatakan pendapat pribadi atau sesuatu yang dianggap benar dari sudut pandang tertentu.

Penggunaan right:

1. Menunjukkan sesuatu yang benar menurut fakta atau opini.

Contoh: You were right about the weather; it’s raining now. (Kamu benar soal cuaca; sekarang hujan.)

2. Dalam percakapan sehari-hari untuk menegaskan persetujuan.

Contoh: That’s right! (Betul sekali!)

3. Mengacu pada arah atau sisi kanan.

Contoh: Turn right at the corner. (Belok kanan di sudut jalan.)

4. Berhubungan dengan hak atau kepemilikan.

Contoh: Everyone has the right to freedom of speech. (Setiap orang memiliki hak atas kebebasan berbicara.)

Dari sini terlihat bahwa right tidak hanya berarti “benar”, tapi juga bisa digunakan dalam banyak konteks lain yang lebih fleksibel dibanding correct.

Setelah memahami arti dan penggunaannya masing-masing, mari kita lihat correct vs right lebih jelas.

1. Konteks formal versus informal

Correct lebih banyak dipakai dalam konteks formal atau akademis, seperti saat menilai ujian, memperbaiki grammar, atau membicarakan data. Sementara itu, right lebih fleksibel dan sering muncul dalam percakapan sehari-hari.

Contoh:

●      Your calculation is correct. (formal, sesuai aturan matematika)

●      You were right about the traffic. (kasual, pendapat yang terbukti benar)

2. Objektif versus subjektif

Correct lebih bersifat objektif karena mengacu pada aturan yang baku. Di sisi lain, right bisa bersifat subjektif, karena bisa digunakan untuk pendapat pribadi atau keyakinan.

Contoh:

●      The spelling of the word is correct. (sesuai aturan ejaan)

●      You did the right thing by apologizing. (benar menurut nilai moral atau opini)

3. Kegunaan dalam percakapan

Saat kita mengoreksi kesalahan atau membicarakan grammar, gunakan correct. Namun, saat berbicara santai dengan teman, biasanya kita menggunakan right.

Meskipun sama-sama berarti benar dalam bahasa Indonesia, perbedaan correct dan right terletak pada konteks penggunaannya.

●      Gunakan “correct” jika ingin menekankan ketepatan sesuai aturan, fakta, atau standar yang baku, terutama dalam situasi formal atau akademis.

●      Gunakan “right” dalam percakapan sehari-hari, saat menyatakan opini, keyakinan moral, atau persetujuan.

Dengan memahami penggunaan correct dan right secara tepat, kamu tidak hanya akan terdengar lebih alami dalam berbicara bahasa Inggris, tetapi juga mampu menyesuaikan gaya bahasa sesuai konteks.